Saturday, October 8, 2011

surat cinta

"Surat cintaku yang pertama, membuat hatiku berlomba seperti melodi yang indah... Kata-kata cintanya... Padaku"

Lagunya jadul ya, sejadul judulnya.
Masihkah ingat terakhir kali mendapatkan surat cinta? Atau menulis surat cinta? Yang saya maksud benar-benar surat cinta ya. Hard copy!

Ketika saya mencoba mengingat, dan ternyata untuk saya itu sudah hitungan tahun. Dan mungkin salah satu dari kita ada yang sudah belasan tahun bahkan puluhan tahun tidak melakukannya. Apalagi jaman sekarang ya, paperless sekali. Sampai-sampai ungkapan hati lalu lalang di dunia maya. Dari email, sms, sampai bbm dan yang sedang in saat ini lewat twitter. Bayangkan, kita mengungkapkan isi hati dalam 140 karakter! Kalau dulu kita malu-malu menunjukkan perasaan kita, sekarang justru kita selalu ingin orang lain tahu saat kita sedang jatuh cinta. Awsome!

Wah saya jadi agak melantur hehe.

Kembali lagi tentang surat cinta itu. Menurut saya sensasinya berbeda, ketika kita disanjung lewat teknologi dibandingkan dengan membaca selembar surat ditangan (yang kadang wangi). Apalagi jika surat itu diletakkan di atas meja sebelum kita datang, dan membuat jantung kita berdetak kencang, dengan hati penasaran bercampur senang.

Coba saja sekali-sekali berikan surat cinta kepada pasangan kita, letakkan saja di dalam tas kerjanya, atau di atas dashboard mobil nya. Mungkin akan sedikit aneh untuk dia, tapi pasti akan membuat dia tersenyum sepanjang hari.

Coba ya... :)

Friday, September 30, 2011

He hurt you so bad but you still be with him!

Kenapa? Seperti biasa itu kata pertama yang melayang di kepala saya.

Saya bertemu, berteman, bahakan bersaudara dengan wanita-wanita yang (pernah) tersakiti hatinya oleh orang yang sangat dia cintai. Kebanyakan karena pasangannya berselingkuh dan terang-terangan bicara tidak bisa (atau tidak mau) meninggalkan selingkuhannya.

Dulu, saya selalu berpikiran bahwa selingkuh itu tak termaafkan. Jadi saya agak sedikit 'amaze' dengan para wanita ini. Sampai saya mendengar beberapa alasannya.

Anak -- ini alasan paling populer. Mempertahankan hubungan dengan rasa sakit demi anak, agar kehidupan anaknya tetap 'normal'. Apapun yang terjadi di rumah tangga, asal anak bisa melihat kedua orangtua nya secara fisik ada semuanya termaafkan. Dan pertanyaan saya: yakin anak tidak akan tau? atau sampai kapan bisa menyembunyikan kebenaran dari dia?

Usia dan Status -- ternyata banyak wanita yang takut tidak akan mendapatkan pengganti karena usianya yang sudah 'matang'. Jadi dia memilih untuk menahan sakit hatinya asalkan statusnya adalah tetap bersama seseorang. Dan pertanyaan saya: bukankan jodoh ditangan Allah? Alm. bude saya mendapatkan jodoh ketika beliau berusia 45!

Materi -- susah dipercaya memang, tapi hal yang satu ini juga ternyata menjadi alasan. Bagaimana nanti kalo tidak ada yang memberikan nafkah? Atau bagaimana kalau kehidupan financial nya memburuk sedangkan tidak ada suami yang mendukung. Dan pertanyaan saya: Eh bukankah kita selalu menggembar-gemborkan emansipasi ya? RA kartini tidak hanya memperjuangan derajat wanita, tapi juga kemandirian.

Tapi itu semua kan hanya pertanyaan dari saya ya... Pilihannya ada pada para wanita, apapun pilihannya saya yakin mereka sudah tau konsekuensinya.

Ada satu alasan terlewat sepertinya: (mungkin) wanita-wanita ini berharap suatu ketika nanti pasangannya sadar dan kembali kepadanya. Dan saya berdoa, semoga sebelum ajal menjemput.

Tuesday, September 13, 2011

don't play with your heart!

Beberapa hari yang lalu saya sempatkan untuk menonton film dan saya tertarik dengan judul film yang satu ini "Friends With Benefits". Teman tapi mesra kalo kata (mantan) duo Ratu.

Dari awal sebenarnya saya sudah menebak, alur ceritanya akan sama dengan 'No Strings Attached". Dan memang benar, tidak jauh berbeda. Tapi saya tidak akan mengulas ceritanya di sini, silahkan menonton filmnya sendiri ya.

Intinya hanya satu, tidak ada hubungan yang didasarkan pada kontak fisik semata tanpa melibatkan hati, so don't play with your heart!!

Friday, September 9, 2011

judgement+money+happiness (saya kehabisan judul)

Saya tergelitik untuk menulis berita yang sedikit menghebohkan akhir-akhir ini. Ceritanya tentang pengusaha di tempat kelahiran saya yang berumur 64 tahun dan dia menikahi gadis cantik berusia 24 tahun yang mana tak lain adalah sekretarisnya (atau anak sekreatirnya ya). Labih dahsyatnya lagi (menurut berita dari bbm ke bbm) gadis itu meninggalkan kekasih yang telah dipacarinya selama 8 tahun.

Iseng-iseng saya cari tau tentang berita itu dari berbagai sumber, wow... komentarnya lumayan 'mengehentak' ya. Jika dibandingkan dengan komentar positif, ternyata negatif nya jauh lebih banyak. Kebanyakan berujung pada pemikiran sinis bahwa gadis ini gila harta!

Dan sayapun terdiam sejenak, lalu berpikir dalam hati, siapalah kita bisa melakukan judgementt seperti itu kepada dia (gadis tadi). Kita toh tidak tau whole story kenapa sampai gadis ini memilih menikahi pengusaha itu. Dan kalaupun dia memang menikahinya karena harta memangnya kenapa? Kenapa kita harus sinis ya? Atau mungkin sebagian dari kita iri dia mendapatkan mas kawin 1 kg emas dan uang sebesar 20 Milliar? hahahaha

Ada pepatah mengatakan "Money can't buy happiness" tapi jangan salah, bagi sebagaian orang kebahagian mereka mungkin memang diukur dengan uang. Saya yakin, ada yang berargumen bahwa itu hanya kebahagian semu, dan sekali lagi... siapa kita berhak menghakimi tentang kebahagiaan.

Anyway, hidup itu hanya sekali dan bagaimana kita menikmati kebahagian hidup sepenuhnya ada ditangan kita.

Kadang saya memang mengintip rumput tetangga dan benar beberapa lebih hijau. Tapi ketika saya kembali melihat rumput saya, walaupun tidak sehijau milik tetangga.... tapi ada bunganya... dan indah!

Friday, September 2, 2011

when we fall in love with 'them'

Jika sedang duduk sendiri kadang saya menikmati sebatang rokok, tapi sebenarnya saya lebih suka satu gelas wine daripada satu batang rokok, meskipun begitu saya akan lebih memilih satu cangkir kopi daripada segelas wine itu.

I love it all, but I love coffee the most.

Jadi saya akan lebih sering ditemukan di Starbuck, dari pada di dalam ruangan khusus smoking area atau di pojok Red Line.

Sama seperti jatuh cinta, dalam waktu yang bersamaan bisa jadi kita jatuh cinta dengan beberapa orang. Tapi sebenarnya jika kita rasakan lagi, ada satu yang kita cintai lebih dari yang lainnya. Karena menurut saya cinta itu memiliki levelnya masing-masing.

Yang kadang membuat kita berpikir bahwa semua cinta itu ada dilevel yang sama adalah bahwa satu dan yang lainnya saling menyempurnakan..
Maksud saya begini, ketika kita mencintai satu orang yang (tentu saja) tidak sempurna, kita mungkin juga mencintai orang lain dimana dia mempunyai sesuatu yang dapat menutupi ketidak sempurnaan itu. Dan pasti dengan mudah kita akan menyimpulkan bahwa porsi cinta untuk mereka adalah sama. Padahal tidak! Karena sadar atau tidak, ada yang hal yang telah kita terima, tapi ada juga yang sekedar menutupi. Ekstrimnya bisa disebut: Objek Pelengkap. Namanya juga pelengkap, bukan utama kan? Jadi tentu saja levelnya berbeda.

Kali ini ada satu saran, jika kita bisa menerima satu cinta dengan ketidak sempurnaannya, kita tidak akan memerlukan objek pelengkap. Dan kita menyelamatkan banyak hati, termasuk hati si objek pelengkap, bagaimanapun dia (kadang) berharap menjadi yang utama.

But, it's all your choice.... :). Good Night.

Sunday, August 28, 2011

Need You Now - Lady Antebellum

Honestly, lagu ini saya posting karena terinspirasi status bbm salah satu teman yang diganti tepat "quarter after one". Anyway, it's such a nice song

Picture-perfect memories scattered all around the floor
Reaching for the phone 'cause I can't fight it anymore

And I wonder if I ever cross your mind?
For me it happens all the time

It's a quarter after one, I'm all alone and I need you now
Said I wouldn't call, but I lost all control and I need you now
And I don't know how I can do without
I just need you now

Another shot of whiskey, can't stop looking at the door
Wishing you'd come sweeping in the way you did before

And I wonder if I ever cross your mind?
For me it happens all the time

It's a quarter after one, I'm a little drunk and I need you now
Said I wouldn't call but I lost all control and I need you now
And I don't know how I can do without
I just need you now

Yes I'd rather hurt than feel nothing at all

selingkuh?

Beberapa waktu yang lalu saya bertemu lagi dengan teman-teman yang sudah jarang saya temui, sungguh seperti dugaan saya... Seru!

Yang membuat lebih seru adalah, ketika salah satu teman saya bertanya,"Bagaimana caranya berselingkuh?". Dan ekspresi kamipun berbeda-beda, ada yang kaget dan bingung, atau menatap dia dengan perasaan aneh, bahkan ada yang tertawa terbahak-bahak.

Sebut saja Ann, wanita cantik dengan pernikahan yang (nyaris) sempurna. Saya sempat bertanya kenapa setelah sekian lama perkawinan nya dia baru terpikiran tentang selingkuh? Dan jawabannya hampir diluar dugaan saya. "Saya hanya ingin tau rasanya." Kata Ann. Oh God, ini mungkin yang sering disebut... Curiosity is killing you.

Pertanyaan saya selanjutnya kepada Ann adalah, "Kamu tahu apa yang dipertaruhkan bukan?" Dan dia hanya mengangkat bahunya sedikit dengan senyum di bibir. Sungguh saya tidak tahu apa artinya itu. Mungkin dia tahu, atau mungkin dia belum memperhitungkan sebelumnya.

Tapi seperti yang dulu saya pernah lakukan ke Ren, saya tidak akan menghakimi Ann. Semua yang dia (akan) lakukan sepenuhnya adalah hak dia. Selingkuh atau tidak adalah pilihan. Curiosity atau alasan lain saya rasa hanya suatu 'pembenaran' atas keingian dia.

Ada lagi satu hal lucu, saat ini Ann masih mencari orang yang tepat untuk diajak berselingkuh hahahaha.... Mau mendaftar?

Friday, August 26, 2011

enjoying your broken heart

Enjoying? Bagaimana bisa? Mungkin itu pertanyaan pertama yang muncul ketika seseorang berbicara seperti itu saat kita sedang patah hati.

Coba saya gambarkan sedikit tentang patah hati, rasanya dunia seperti berhenti berputar, kemanapun kita pergi selalu teringat akan dia, apalagi di tempat-tempat yang sering kita datangi berdua dengannya. Dan entah kenapa tiba-tiba kita juga terserang insomnia. Kadang ingin sebuah jawaban kenapa semua ini terjadi, tapi tak satupun masuk akal. Menangis? Kalau menangis itu tidak melelahkan, pasti kita akan kita lakukan setiap saat. Bahkan ada beberapa diantara kita yang merasa patah hati ini akan hilang saat kita juga 'hilang' dari dunia.

Uuuh.. menyedihkan ya ilustrasi di atas.

Lalu kenapa kita bisa merasa begitu patah hati? Saya tahu jawabannya. Karena kita pernah (atau bahkan masih) sangat mencintainya!

Jadi anggap saja, patah hati adalah salah satu penghargaan atas cinta kita kepadanya. Tidak perlu buru-buru ingin menghilangkan perasaan itu, karena menurut (pengalaman) saya, satu-satunya pengobat patah hati adalah WAKTU!

Dan satu lagi, suatu hari kita akan tersenyum jika mengingat betapa patah hatinya kita saat itu, dan (kadang-kadang) merasa bodoh karenanya, hahaha..

So, enjoy it!

Monday, August 22, 2011

Chasing Pavements - Adele

I've made up my mind,
No need to think it over,
If i'm wrong I aint right,
No need to look no further,
This ain't lust,
This is love but,

If i tell the world,
I'll never say enough,
Cause it was not said to you,
And that exactly what i need to do,
If i'm in love with you,

Should i give up,
Or should i just keep chasing pavements?
Even if it leads nowhere,
Or would it be a waste?
Even If i knew my place should i leave it there?
Should i give up,
Or should i just keep chasing pavements?
Even if it leads nowhere

I'd build myself up,
And fly around in circles,
Wait then as my heart drops,
and my back begins to tingle
finally could this be it

when they forget my birthday

Saya selalu berusaha untuk mengingat hari lahir seseorang, terutama orang-orang yang berarti dalam kehidupan saya.

Tapi bagaimana jika mereka (me)lupa(kan) hari lahir saya? Jika saya seperti orang kebanyakan mungkin saya akan sangat sedih dan kecewa, tapi lagi-lagi ini adalah my extra ordinary world, jadi ya... biasa saja..

Menurut saya jika mereka ingat sudah pasti mereka punya sedikit extra perhatian terhadap saya. Tapi jika mereka lupa, bukan berarti mereka tidak lagi peduli, mungkin mereka sibuk atau ada hal yang lebih penting dari sekedar hari ulang tahun saya.

Ada seorang sahabat dimana beberapa tahun belakangan ini dia terlewat tanggal lahir saya, bukan lupa hanya sedikit terlambat ingat. Tapi tahun depan dan seterusnya saya jamin dia akan selalu ingat, karena tahun ini tepat di hari ulang tahun saya dia mengirimkan pesan lewat blackberry: doakan saya ya, saya akan melahirkan :). Walaupun little baby akhirnya lahir beberapa menit setelah lewat tengah malam, at least my birthday will be one day reminder before her son birthday ;).

Oh ya, tahun ini my lovely papi juga lupa ulang tahun saya ternyata. Saya bilang lupa, karena sudah 3 hari berlalu pun dia masih diam saja hahahahaha.....

Happy Birthday to Me!!

Wednesday, August 17, 2011

having sex is making love?

No, it's different!

Dulu saya pernah membahas hal ini dengan seorang teman, sayang saya (benar-benar) lupa dengan siapa. Dan akhirnya kita ada pada satu kesimpulan bahwa 'having sex' dan 'making love' adalah dua hal yang berbeda.

Having sex adalah hal yang bisa dilakukan dengan siapa saja. Maksud saya begini, ketika kita khilaf karena terlalu banyak minum alkohol, atau tiba-tiba suasananya mendukung yang membuat kita takluk raga dan (akhirnya) melakukan hubungan sex... ini yang saya sebut having sex. Spontaneous and (sometime) unprepared!

Sedangkan making love, walaupun jika diterjemahkan dalam bahasa artinya akan sama dengan having sex, but it's all about heart and feeling. Karena dalam hubungan sex yang ini kita menciptakan sesuatu yang disering kita kenal dengan rasa sayang atau bahkan rasa cinta. Saat making love, kita seperti ingin menunjukkan perasaan kita yang sesungguhnya kepada pasangan.

Anyway, sebenarnya ada satu lagi persamaan (selain arti harfiah) tentang having sex dan making love: "passion". Can you imagine sex without passion? Because I can't! :p

Tuesday, August 16, 2011

(benarkah) laki-laki itu takut menikah

Sampai saat ini belum ada yang bisa membuktikan analisa bahwa laki-laki itu takut menikah. Dan apa sebabnya mereka takut menikah.

Seperti teman kantor saya, sebut saja Tian. Sesekali dia bercerita bagaimana kekasihnya ngotot untuk mengajak dia menikah (bukan karena 'accident' ya :p). Secara umur Tian sudah bisa dibilang pantas untuk menikah, 30 tahun! Dibanding kekasihnya yang baru lulus kuliah, saya rasa Tian jauh lebih dewasa dan siap menghadapi masa depan. Ironisnya, justru Tian yang berusaha mengulur waktu

Tian seringkali mengungkap alasan bahwa dia ingin memberikan kesempatan kepada kekasihnya untuk merasakan nikmatnya bekerja setelah kuliah, atau dia tidak ingin nanti kekasihnya menyesal menikah muda, dan seribu alasan lain.

Tapi ada satu hal yang saya tangkap dari semua pembicara saya dengan Tian, dia ragu (mungkin takut) melangkah ke kehidupan pernikahan. Entah karena alasan apa.

Tian bukan laki-laki pertama yang terlihat seperti itu. Sebagian besar teman saya (pernah) merasakan itu. Hmmm, wondering, mungkin dulu suami saya berpikiran seperti itu juga hahahaha....

Anyway. Guys, percaya atau tidak wanita juga (mungkin) memiliki ketakutan yang sama, dengan alasan mereka masing-masing, yang bisa jadi sama dengan alasan yang kalian punya.

Jadi seharusnya title dari tulisan ini: (mungkin) kita semua pernah takut untuk menikah. :)

Monday, August 15, 2011

tentang flirting

Pasti pernah mendengar kata flirting kan? Kalau menurut saya, flirting adalah suatu gerakan yang menunjukkan sinyal ketertarikan agar kita bisa mendapatkan response dari 'target' yang kita tuju (tapi ini menurut saya loh)

Pernahkah mencoba melakukannya? Karena menurut beberapa teman saya 'it's fun!'. Dan satu lagi yang perlu diketahui, tidak semua flirting harus berlanjut dalam sebuah hubungan. Seperti kata teman saya tadi, ini bisa menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan.

Pertanyaan selanjutnya adalah, bagaimana melakukan flirting yang menyenangkan itu? Saya pernah baca beberapa referensi (maaf karena beberapa dan sudah agak lama, jadi saya lupa sourcenya), ada hal- hal simple yang bisa dilakukan pada saat flirting.

Smile
Jangan remehkan kekuatan senyum. Ini hal yang menjadi jendela bahwa kamu bisa di 'dekati'. Siapa yang tidak tergoda jika ada wanita asing menarik yang tiba-tiba tersenyum kepada mereka?

Eye Contact

Tatap dia beberapa detik, lalu lempar pandangan ke tempat lain. Jika ingin berlanjut, ketika pandangan dia sudah tidak bisa pergi dari kamu, ini waktunya beradu kontak. Saya jamin, jika dia tidak beranjak dari tempatnya untuk menghampiri kamu, at least dia akan melemparkan senyuman.

Say Hallo
Dekati dia sampai cukup dekat untuk bisa mendengar anda manyapa 'Hallo". Laki-laki yang sopan, tidak akan mengacuhkan wanita yang menyapa dirinya.

'Sentuhan'

Flirting tidak hanya berlaku untuk 'orang asing'. Jika ingin menunjukan ketertarikan kita dengan orang yang sudah (lama) kita kenal, senyuman, eye contact dan say hallo saja belum cukup. Coba sesekali sentuh dia, ketika makan berdua dikantin, sentuh lembut tanggannya ketika minta tolong untuk mengambilkan tisu. Atau sentuh lenggannya, dan katakan penampilan dia tampak beda hari ini.

Berlanjut atau tidaknya flirting ke suatu hubungan yang lebih serius, itu semua ada ditangan kamu.

PS: saran saya untuk yang sudah menikah: jika tidak ingin menanggung resiko yang (sangat) mungkin terjadi dalam hubungan pernikahan kamu, DON'T FLIRT!!!

Wednesday, August 10, 2011

surat untuk kamu

Dear You..

Meskipun kamu sering membuat saya menangis, tapi saya selalu mencoba mengingat disaat kamu membuat saya tersenyum, bahkan tertawa terbahak-bahak.

Dan ketika kamu tidak lagi punya banyak waktu untuk saya, saya berusaha menikmati kesendirian itu dengan cara saya (bahkan sampai sekarang saya mencintai kesendirian).

Mungkin kamu tidak tahu, saya pernah hampir jatuh karena 'kehilangan' kamu, tapi saya bertahan dan saya hanya menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

Dan saya ingin kamu tahu, saya tidak (akan) pernah menjauh, karena saya masih ingin bersama kamu. Sungguh saya masih sangat rela dan ikhlas memelukmu, untuk hari-hari indah yang pernah kamu ciptakan untuk saya. Dan untuk semua hal baik yang pernah kamu ajarkan kepada saya.

Happy birthday Dad... (always) wish you all the best, and many happy return...

From Me - Daddy's girl

PS: i don't need to state "I Love U", because you already knew it

Tuesday, August 9, 2011

Teardrops - The Radio's

Saya suka liriknya, tapi saya jauh lebih suka mendengarkan musik nya :)..

Something in the words you never said
makes me feel I ain’t seen nothing yet
catch me now I’m falling,
Hear the angels calling,
Calling somewhere deep inside my head

Close encounters of a different kind
Open up the part that’s hidden inside
Many hearts get broken
While words are left unspoken
leaving nothing but a worried mind

We could flow like teardrops on the ocean
We could flow like water to the sea
It may sound unclever
We’d last forever
If you want to stay with me
If you want to stay with me

Never now for sure what’s comming up
Sad the echo-beat will never stop
You’re the one and only
But if you leave me lonley
You might as well let all the curtains drop…

Sunday, August 7, 2011

call me 'hottie'!

Siapa bilang wanita independent tidak suka dipanggil dengan 'spoiled name' seperti 'babby', 'nottie', 'hottie'?

They like it also. Menurut saya panggilan seperti itu untuk para wanita independent ini akan terasa sebagai sesuatu yang lain di hidupnya. Mereka yang biasa memegang kendali pun kadang-kadang bermimpi untuk dimanja.

Hanya saja, banyak laki-laki yang antipati untuk memperlakukan wanita tipe ini dengan cara 'nakal'. Bukan salah mereka juga, karena wanita independent terlihat tidak membutuhkan bantuan siapa/apapun. Arogansi adalah hal yang akan lebih terlihat di mata laki-laki. Jika sudah begitu, jangankan memanggil 'hottie', kata sayangpun mungkin akan pelit diucapkan.

My suggestion ladies, jika kamu adalah salah satu wanita dengan tipe seperti itu, cobalah untuk sedikit mengalah. Independent dalam karir, it's gonna be great.. but in love, please think again. Karena kalian juga harus merasakan bagaimana rasanya di manja. Saya jamin, pasti ketagihan :).

the worst (love) feeling

the worst feeling in the world is when you can’t love anyone else because your heart still belongs to the one who broke it #famoussaying

the worst feeling in the world is giving all the love you have and knowing it will never be returned #HrideeKhan

the worst feeling in the world to love and hate someone all at the same time #noname

the worst feeling in the world is knowing that he finally likes you, but not enough to leave the one he's already with #ihatequotes

my conclusion.... the worst feeling is all about broken heart! true?

Thursday, August 4, 2011

i could be alone without being lonely

Starbuck!!! First place yang akan saya kunjungi jika saya harus sendirian. Seperti hari ini, seharusnya saya tidak sendiri, tapi karena beberapa hal (yang tidak ingin saya bahas) akhirnya saya terdampar di setiabudi one sendirian.

Untuk sebagian orang, sendiran bukanlah hal yang menyenangkan. Tapi tidak untuk saya. Saya sangat menikmati kesendirian. Istilahnya, saya bisa melakukan banyak hal tanpa harus memikirkan perasaan orang lain, seperti melamun misalnya.:)

Saya juga tidak pernah takut, kesendirian akan membuat akan merasa kesepian (kecuali saya berada di satu pulau terpencil sendiri). Saya bisa dengan bebas memperhatikan lingkungan sekitar saya dan bahkan kadang-kadang menilai mereka (it's fun, really!). Membayangkan apa yang ada dipikiran orang-orang disekeliling saya ini.

Believe me, sometimes sendirian itu perlu dilakukan, dan bagaimana kita bisa membuat sendiri itu bukanlah satu arti dengan sepi... tergantung bagaimana kita menikmatinya.

Wednesday, August 3, 2011

if your soulmate is not someone who you live with

If your soulmate is not someone who you live with (mungkin tidak ya?)

Hal di atas mengingatkan saya akan temen dekat yang sudah lama tidak saya temui. Sebut saja Ren. Dulu kami sering bercerita tentang kehidupan (cinta) masing-masing, tapi karena kesibukan akhirnya kami hanya ber 'say hallo' lewat technology. Apalagi Ren sekarang salah satu top management di kantornya, jadi bisa dibayangkan waktu yang tersisa, jangankan untuk saya bahkan untuk keluarganya pun mungkin sudah tersita banyak.

Awal cerita bermula ketika Ren bercerita bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, 'kecil' karena saat itu mereka masih duduk di bangku sekolah menengah. Dari ceritanya saya dapat simpulkan bahwa mereka saling menyukai satu sama lain, tapi tak satupun dari mereka berani mengungkapkan ketika itu. Cinta yang terpendam :)

Berlalunya waktu, mereka bertemu kembali saat reuni, dan karena masih sama-sama menyandang status single jadi tidak ada yang salah ketka mereka mencoba menjalin hubungan yang sudah lama tertunda.

Sayang, waktu juga telah banyak merubah sifat dan keegoisan masing-masing. Berdalih melanjutkan sekolah dan ingin menyusun masa depan, laki-laki yang dicintainya ini pergi tanpa kejelasan (ini cerita versi teman saya ini). Sedangkan menurut sang lelaki, karena mereka sudah sama-sama dewasa jadi dia merasa tidak perlu merinci penjelasan untuk 'kepergian'nya.

Ren yang merasa tidak ada lagi yang bisa ditunggu dari laki-laki ini, memutuskan menikah dengan seorang yang bersedia menemani dia seumur hidup (pada saat itu saya yakin, Ren jatuh cinta dengan calon suaminya). Saya bahkan masih ingat ketika Ren memberikan undangan pernikahannya dengan mata berbinar kepada saya.

It supposed to be end of the story... Tapi sayangnya tidak seperti itu....

Setelah 3 tahun pernikahannya berjalan. Reuni lagi-lagi mempertemukan Ren dengan laki-laki masa kecilnya ini. Yak! Benar! Cinta itu bersemi kembali.
Ditambah, ketika sang laki-laki berkata, betapa hancurnya hati dia ketika menerima undangan pernikahan Ren. Bahkan sampai sat ini dia memutuskan untuk tidak (dulu) menikah. Bisa dibayangkan perasaan Ren waktu itu.. campaur aduk, galau, bimbang, dan mulai ragu akan kehidupan yang dijalaninya..

Sampai Ren pernah mengucap ke saya... 'He's my soulmate'(di saat yang sama status Ren adalah ibu dan istri dari seseorang). She think that her soulmate is not the one who she lives with.
Ah.. Saya jadi ikut bingung. Saya bisa lihat jelas cinta yang terpancar dari mata mereka saat Ren mengenalkan saya dengan laki-laki ini. Dan sepertinya mereka bahagia dengan keterbatasan hubungan itu.

Kalau saya ditanya, salah siapa ini, saya tidak pernah menyalahkan Ren, bagaimanapun ini masalah hati. Hanya kali ini "taruhan"nya sangat tinggi. Dan dia juga tidak bisa kembali ke masa lalu, pada saat dia bisa mengungkapkan segalanya ketika dia masih sendiri, atau pada saat dia bisa mengubur perasaannya sebelum masuk ke hubungan 'complicated' nya ini. Yang dia lakukan sekarang hanyalah melanjutkan hidup, sampai di batas dia harus memilh nantinya.... let it flow kata dia... :)

thanks God I'm LEO!!


Leo si “Ratu” yang dikagumi dari jauh dan dekat serta berada di bawah pengaruh the Sun which is the Centre of Our Universe, yang nggak seperti planet-planet lainnya kadang berjalan mundur (retrograde), the Sun terus berjalan maju. Dan Leo persis seperti the Sun. Nggak punya waktu untuk masa lalu, Leo sangatlah percaya diri bahkan keras kepala, bahagia dengan moving forward nggak mendendam or looking back.

Leo bisa sangat mengintimidasi – sadar tidak? Keyakinan Leo akan diri sendiri kadang mengejutkan zodiac lainnya yang lebih “lemah”. Leo terlihat seperti tidak butuh orang lain – Leo sangat bisa membuat orang percaya hal tersebut, sehingga tidak ada di sisinya saat dia memerlukan orang lain.

Sama seperti kucing, tergantung pada mood, Leo bisa mengunyah atau mendengkur penuh perhatian. Siapa pun yang pernah mencintai Leo pasti tahu bahwa cinta pada Leo artinya tergaga-gaga pada Leo. Leo melakukan apapun dengan passion yang cukup untuk memulai api. Zodiak Leo sangat berhubungan dengan dramatisasi. Leo pun suka jadi pusat perhatian dan kenapa tidak? Leo selalu punya hal yang menarik untuk disampaikan, makanya perhatian orang gampang tertuju pada Leo. And Leo love it!

Tapi Leo pun termasuk zodiak yang paling murah hati, memberikan waktu dan uang dan cinta pada siapapun yang menurut Leo membutuhkan. Dan saat menghadapi kesulitan Leo pun tetap bisa mempertahankan harga diri serta dihormati pada setiap situasi. Kadang arogan, selalu berwibawa, dan jarang kehilangan sikap.

Satu hal, Leo tidak murahan! Leo memperlakukan diri sendiri sama baiknya seperti memperlakukan orang lain dan Leo menginginkan yang terbaik untuk segala hal – makanan dan mobil dan pakaian dan perintilan yang pantas untuk seorang Ratu, pastinya. Leo pun murah hati walaupun bisa juga tegas, tapi Leo tidak membiarkan temperamen mengalahkan dirinya. Leo menyukai kalau orang lain tahu tempat masing-masing dan siapa pun yang menghabiskan cukup banyak waktu dengan dirinya, akan mengerti hal tersebut. Leo juga adalah zodiak selebriti. Jadi walaupun Leo bukan orang terkenal (yet), gunakan bakat Leo untuk bersinar bagai bintang kemana pun pergi dan apa pun yang dilakukan. Leo tahu kalau dia memang berbeda dan Leo menikmatinya. Nggak standar, selalu berbeda, Leo memimpin!

Mengunduh dari www.fimela.com (dengan sedikit editan)

Saturday, July 30, 2011

kita berhak untuk bahagia!

"Saying goodbye was never easy, but it had to be done. When the one you love is happy, nothing else matter #ihatequotes"

Hampir semua pengguna twitter pasti tahu tentang #ihatequotes. Saya baru follow sekitar satu bulan yang lalu, dan menurut saya quotesnya sangat menghibur. Quote di atas, saya dapatkan hari ini. Pertama kali membacanya saya tersenyum, lalu pikiran saya kemana-mana.

-jika dia bahagia, yang lainnya tidak penting...-

Pertanyaan dibenak saya selanjutnya adalah bagaimana dengan kebahagian kita? Tidak penting? Sungguh terlalu! (begitu kata bang roma). Saya bukan tidak setuju dengan we should let him/her go... But not because for his/her happiness... Tapi juga untuk kebahagian kedua pihak!

Perpisahan itu memang menyakitakan, tapi perpisahan itu kompromi. Sama seperti memulai sebuah relationship, butuh dua pihak untuk memahami dan bersepakat. Jika sesuatu bisa diusahakan untuk dirasakan bersama, kenapa harus ada timpangnya?

Jadi jangan pernah takut untuk berpikir.... Kita juga berhak bahagia!

Thursday, July 28, 2011

judge me!

Blog ini bukan diary saya.

Saya tidak menulis blog ini setiap hari tapi saya tulis berdasarkan suasana hati. Bahkan blog ini sudah saya diamkan selama 4 tahun ;), karena suasana hatinya sedang tidak enjoy untuk menulis (pembenaran rasa malas). Tidak ada rahasia dalam tulisan saya, jika ada beberapa inisial yang disamarkan, lebih karena saya menghormati yang bersangkutan. Saya tidak ingin mereka merasa tersinggung jika part of their life nya saya biarkan orang lain tahu.

Saya juga tidak akan mengumbar cerita percintaan saya, tapi saya lebih suka menulis cerita cinta teman-teman saya. Jadi ketika suatu hari mereka membaca ulang tulisan ini, banyak cerita indah yang bisa mereka kenang (atau bahkan menguak luka lama yang bisa dibawa tertawa hahaha....)

Beberapa teman bertanya, kenapa saya menggunakan kata 'saya' dibanding 'aku' atau 'gw'. Hmmm, saya sendiri kurang tahu, kenapa saya lebih nyaman menggunakan kata 'saya' yang terlihat lebih arogan dan dominan. Mungkin karena memang saya seperti itu.
Ada teman yang pernah bilang kalo saya ini dominan, susah untuk di nego... Hahahaha... Dan saya tidak menyangkalnya sedikitpun.

Judge me! I never be afraid with a judgment! Karena itu menunjukan masih ada orang yang peduli terhadap saya!

Wednesday, July 27, 2011

sexy itu...



Kenapa hampir semua wanita mengejar untuk bisa menjadi sexy. Apakah tuntutan dari keinginan laki-laki? atau hanya sekedar keinginan dirinya sendiri.
Lalu kategori sexy itu sendiri seperti apa? Apakah baju dengan belahan dada rendah yang menonjolkan lebih dari 50% boobs? Atau rok super mini, agar paha mulus terlihat menggoda?

Silahkan berpikir! Karena sexy punya tafsiran berbeda bagi setiap orang.

Sexy itu smart! Itu pendapat teman saya, seorang ahli dalam bidang IT. Dia menggambarkan ke-sexy-an seorang wanita ketika sang wanita bisa menguasai dan menerangkan atau bahkan mempresentasikan sesuatu dengan gaya 'pintar'. Tapi ada embel-embel di belakangnya sang wanita ini harus cantik hahaha... ternyata balik lagi ke fisik ya. But i can say, menurut dia wanita cantik dan pintar itu sexy! And i agree!

Lain lagi dengan teman saya yang berprofesi sebagai talent agen atau apalah namanya. Dia biasa menyeleksi calon-calon SPG 'high class' (baca:produk mewah). Pernah datang ke IIMS? Saya saja suka tertegun mengagumi penampilan mereka (tapi saya tegaskan, saya masih suka laki-laki ya hehehe). Seperti itulah pekerjaan teman saya, sehari-hari bertemu dengan mereka. Lalu apa arti sexy di mata dia? Sexy itu 'menggoda'. Wanita memakai rok dibawah lutut dengan belahan samping sampai paha atas... Itu sexy. Atau wanita berkaos putih agak tipis dengan mengenakan bra hitam.... Itu sexy. Intinya sexy itu tidak ditunjukkan secara vulgar, tapi 'mengintip' yang bisa membuat pikiran berimajinasi. Dan sayapun setuju!

Dan ketika saya membicarakan definisi sexy ini dengan teman saya yang telah berkeluarga, bisa ditebak akan berbeda dengan tanggapan sebelumnya. Karena di imajinasi dia, sexy adalah wanita yang menggendong atau menggandeng anak balita, berjalan di mall menikmati belanja, dengan kaos dan jeans ketat yang masih memperlihatkan lekuk tubuh indahnya. Sexy di mata dia adalah, wanita yang bisa menjaga tubuh meskipun usia dan keadaan sudah melewatinya. Dan lagi-lagi saya setuju!!

Persamaan dari pendapat temen-teman di atas adalah sexy tidak bisa dipisahkan dari fisik seorang wanita. Dan saya bisa tegaskan setiap wanita dianugerahi fisik yang menarik dari point of viewnya masing-masing. Jadi setiap wanita itu sexy. Itu pendapat saya tentang sexy!!

Bagaimana dengan pendapat kamu?